Pengalaman pertama blogging 30 hari penuh

Tanggal 18 november 2018, saya melihat salah satu foto instagram teman blogger saya tentang tantang 30 hari blogging. Saya memang pernah melihat tentang tantangan 30 hari seperti ini sebelumnya, hanya saya tidak seberani itu untuk menantang diri melakukan 30 hari blogging, setiap hari ya readies. Oleh karena itu, saat saya merasa belum siap untuk menerima tantangan tersebut, saya langsung skip tantangan itu. Tapi tiba – tiba untuk tantangan kali ini, saya merasa tertantang untuk menerima tantangan 30 hari blogging setiap hari selama 30 hari. 

Meski sempat ragu karena saya memang tipe blogging yang menulis semau saya kapanpun saya mau, tapi dengan tantangan ini diberikan tema tertentu dengan minimal 300 kata saya merasa tertantang dan terbebani disaat yang sama. Sejujurnya, saya menerima tantangan ini untuk melihat kemampuan saya sampai di titik mana mampu menulis blog selama 30 hari penuh. 

Perjalanan 
Kebiasaan saya untuk tidak terbebani memposting setiap hari membuat saya terpaksa membebani diri dengan menulis empat postingan setiap hari. Dua blogpost di siang hari dan dua blogpost di malam hari. Kegiatan ini tentu saja mengganggu jam tidur saya akan tetapi saya merasa sangat bahagia ketika saya berhasil menyelesaikan 30 hari blogpost dengan tema yang sudah ditentukan dalam waktu 19 hari. Seharusnya jika rutin 4 blogpost per hari tentu saja akan bisa diselesaikan dalam satu minggu saja yaa. 

Selama perjalanan penulisan ini, saa mendapatkan banyak ilmu untuk diri saya sendiri. Banyak sekali ilmu. 

1. Saya berhasil mendobrak kemampuan menulis saya 
Saya tahu saya adalah blogger yang penulis hanya disaat mood tiba. Tapi, semenjak menerima tantangan ini saya mengetahui bahwa saya ternyata mampu menulis dengan lebih baik, dan dengan rutin. Saya merasa jika tantangan ini membuat saya semakin memahami bahwa menulis butuh komitmen dan disiplin sehingga menulis menjadi lebih nikmat dari sebelumnya. 

2. Saya mampu menulis minimal satu post satu hari 
Dari tantangan ini saya juga tahu bahwa saya yang biasanya menulis hanya ceremonial atau ketika ada sesuatu yang ingin saya ceritakan dan tak sanggup saya pendam. Tapi tantangan ini menunjukkan bahwa terpaksa menulis juga membuat kita semakin menikmati hal hal yang berkaitan dengan menulis. Biasanya saya menulis terburu buru ingin cepat selesai, sekarang saya menikmati tidap kata yang saya curahkan sehingga tanpa sadar saya sudah menuliskan lebih dari 300 kata. Biasanya? Biasanya untuk sekedar 200 kata saja saya harus melewati iklan (ngegame, instagram, browsing, dll) sampai rasanya lama sekali saya menulis hanya satu post saja bisa dua hari dengan 200 kata. 

Terima kasih 
Terima kasih blogger perempuan dan tim karena telah membuat kegiatan yang saya tidak pernah menyangka akan sebermanfaat ini untuk diri saya. Tekanan saya dala menulis hilang pelan pelan dengan adanya paksaan menulis ini. 

Terima kasih blogger perempuan telah mengizinkan saya untuk mengikuti tantangan ini sehingga saya dapat mengetahui sampai sejauh mana kemampuan saya untuk menulis. Dan ketika saya menuliskan artikel ini, saya seda memikirkan banyak sekali ilmu dan teknik penulisan yang harus saya pelajari agar tulisan saya menjadi semakin menarik untuk dibaca. 

Terima kasih blogger perempuan, semoga akan ada kegiatan bermanfaat lain yang bisa saya ikuti untuk meningkatkan kemampuan menulis dan perbloggingan saya. 

Uswatun Khasanah Katasmir 

Post a Comment

1 Comments

  1. ingin mendapatkan uang banyak dengan cara cepat ayo segera bergabung dengan kami di f4n5p0k3r
    Promo Fans**poker saat ini :
    - Bonus Freechips 5.000 - 10.000 setiap hari (1 hari dibagikan 1 kali) hanya dengan minimal deposit 50.000 dan minimal deposit 100.000 ke atas
    - Bonus Cashback 0.5% dibagikan Setiap Senin
    - Bonus Referal 20% Seumur Hidup dibagikan Setiap Kamis
    Ayo di tunggu apa lagi Segera bergabung ya, di tunggu lo ^.^

    ReplyDelete