FILM REVIEW: Generasi micin

Malam ini, rasanya aku tertidur dengan sebuah beban bahwa aku harus konsisten dengan pilihanku. Bahwa aku sadar selama ini aku sedang dalam pencarian sebuah passion dan akhirnya menemukan sebuah kegiatan dan impian yang bisa membuat nyaman sehingga seharusnya aku perlu banyak belajar dan berlatih tentang pilihanku ini.

Sumber: google.com
Menutup laptop dengan sebuah semangat yang seharusnya ini setiap hari aku tumbuhkan. Jika pertanyaanmu adalah apa yang mrmbuatku menjadi bersemangat kembali untuk mengejar impian, alasan malam ini adalah film generasi micin.

Film ini berhasil membuatku mengingat bahwa passion adalah sebuah kenyamanan yang tidak banyak diberikan oleh kegiatan lain. Lakukan sebanyak banyaknya kesalahan, bertanggung jawablah. Setelah itu temukan satu keajaiban yang membuat kamu merasa bahwa 'iya, aku seharusnya ngelakuin ini'. Nah, itu. Itu dia yang wajib kamu ikuti. Kerinduan atas melakukan sesuatu yang kamu tau bahwa tidak ada kegiatan lain yang mampu menandingi kehebatan rasa dari kegiatan itu.

Tentu bakat tidak akan bisa dibohongi. Tapi aku percaya bakat juga bisa tak terungkap karena diri atau lingkungan kita tidak mendukung hal tersebut. Keinginan untuk diakui dan melakukan hal yang dirasa atau terasa lebih baik memang seringkali menggoda. Tapi hati takkan pernah sekalipun berbohong, kamu akan merindu pada satu hal yang sama atau akan menyesal atas hal yang sama.

Pilihan kita adalah setia dan melakukan yang terbaik untuk segala hal yang membuat kita nyaman lalu disiplin untuk berlatih dan berusaha menjadi yang terbaik dan lebih baik dibandingkan sebelumnya.

Film ini banyak mengajarkan kita bahwa generasi micin juga bisa dan mampu bertanggung jawab. Generasi micin juga sama dengan manusia lain yang sedang mencari passion yang sesuai dengan diri serta hatinya. Film ini juga mengajarkan  orang tua jaman jadul untuk memahami bahwa tidak selamanya yang dilakukan generasi micin itu salah dan sia sia. Hanya kita perlu untuk memahami serta mengarahkan para generasi micin untuk tetap dijalan yang baik.

Terima kasih generasi micin.

Uswatunieq.blogspot.com
Uswatun Khasanah Katasmir

Post a Comment

0 Comments