Ceritaku tentang Ambisi

Banyak orang yg berpesan kepada kita agar kita tidak terlalu ambisius dalam menjalani hidup. Yaps, that was true in some term and condition. Tapi hidup juga perlu ambisius, ambisi yg dibarengi dengan usaha dan menerima realita.

Manusia seharusnya selalu berambisi. Karena ambisilah yang membuat manusia berada pada titik sekarang yang sedang diatas. Tapi banyak juga yang justru terjerembab dalam ambisi yang justru menjatuhkan dia ke jurang permasalahan. Nah inilah ambisi yang sebaiknya kita hindari. Bukan sedikit yang berbicara tentang semua mimpi, target hidup, dan ambisinya yang justru realitanya adalah berbanding terbalik. Memang banyak faktor yang mempengaruhi realita, tapi selalulah ingat bahwa awali dan akhiri dengan niat baik dan kebaikan.

Ambisi tentu dapat sangat menjerumuskan, jika jalanmu hanya dengan akal akalan. Jangan kira "ya kan mungkin ini sudah takdir". Takdir mana yang harus mencurangi orang lain dalam mendapatkannya? Takdir itu Tuhan yang mengatur, iya. Tapi Tuhan selalu setia dengan kebaikan. Jadi jika kamu berani mencurangi orang lain untuk menjadikan hal itu sebagai alasan takdirmu, maka Tuhan tidak akan membiarkan itu terjadi. Ingatlah bahwa Tuhan mampu memberi karma. Karma juga tidak selalu buruk. Jika kita setia pada kebaikan lalu kita dicurangi oleh ketidakadilan, maka bersabarlah, karma baik akan segera mendatangimu.

Sumber: lokerplangka.com
Usaha juga jangan pernah dilupakan. Bahwa ambisimu, harus dengan target, tujuan dan rencana yang pas dengan takdir dan kebaikan sehingga dibukakan jalan oleh Tuhan dalam mencapai ambisimu. Selalu barengilah ambisimu dengan usaha dan kebaikan, karena disaat yang sama semestapun akan mendukung ambisimu tapa kamu sadari. Kenapa aku bisa ngomong begini? Karena aku sudah menjadi saksi bahwa Tuhan memang sangat baik dan alampun mendukungku untuk menuju di titik ini.

Kecewa atas ambisi yang tidak sesuai realita? tak apa, ikhlaskan saja. Bahwa jika kamu masih setia pada kebaikan, maka Tuhan akan membukakan jalan lain yang tentu lebih baik daripada ambisi dan target yang kita rancang. Kecewalah seperlunya, ikhlaslah sebanyak banyaknya. Mbak, kamu enak ngomong begitu! Nope, saya sudah pernah mengalami kekecewaan mendalam atas ambisi dan kenyataan yang ternyata tak sejalan. Harapan hanya menjadi harapan saja, pupus musnah. Tapi keajaiban siapa yang tahu. Takdir yang tidak kita inginkan itu justru membawa kita pada ambisi ambisi berikutnya yang tentu membawa kebahagiaan tersendiri di masa yang akan datang lalu terucaplah syukurmu "Tuhan, aku tidak pernah tahu bahwa kekecewaan ku dahulu ternyata Kau gantikan dengan kebahagiaan yang tak pernah kuduga".

Masih ada banyak impian dan ambisiku yang nantinya akan juga kuceritakan di blog ini agar turut menjadi saksi atas kebaikan kebaikan Tuhan padaku. Nanti yaaa, sampai pada saatnya nanti ambisiku terwujud.

Uswatun Khasanah Katasmir

Post a Comment

2 Comments

  1. ingin mendapatkan uang banyak dengan cara cepat ayo segera bergabung dengan kami di f4n5p0k3r
    Promo Fans**poker saat ini :
    - Bonus Freechips 5.000 - 10.000 setiap hari (1 hari dibagikan 1 kali) hanya dengan minimal deposit 50.000 dan minimal deposit 100.000 ke atas
    - Bonus Cashback 0.5% dibagikan Setiap Senin
    - Bonus Referal 20% Seumur Hidup dibagikan Setiap Kamis
    Ayo di tunggu apa lagi Segera bergabung ya, di tunggu lo ^.^

    ReplyDelete
  2. Ambisi tentu dapat sangat menjerumuskan, jika jalanmu hanya dengan akal akalan. Jangan kira "ya kan mungkin ini sudah takdir".
    LukQQ
    Situs Ceme Online
    Agen DominoQQ Terbaik
    Bandar Poker Indonesia

    ReplyDelete